Selasa, 01 Mei 2012

Selasa Ini Peletakan Batu Pertama Restorasi Situs Bung Karno
Patung Bung Karno lama dinilai tidak proporsional, sehingga Wakil Presiden Boediono melalui Yayasan Ende Flores merencanakan untuk memugar patung ini. Pencanangan pemugaran sudah dilakukan pada akhir Desember 2010. 

ENDE,  - Selasa (1/5/2012) ini akan dilakukan peletakan batu pertama situs Bung Karno, di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Peletakan batu akan dilakukan oleh Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Kebudayaan, Wiendu Nuryanti.
Restorasi akan dilaksanakan oleh Yayasan Ende Flores (YEF) dengan Ketua Dewan Pembina adalah Wakil Presiden Boediono. YEF memiliki program melestarikan situs bersejarah di Ende, terutama yang berkaitan dengan aktivitas Bung Karno selama menjalani pembuangan politik di Ende tahun 1934-1938.
Diprioritaskan sasaran YEF tahun ini selain merestorasi situs Bung Karno juga merehabilitasi Taman Rendo, tempat di mana Bung Karno biasa beristirahat atau bersantai di bawah pohon sukun. Di bawah pohon sukun itu Bung Karno biasa merenung hingga menemukan inspirasi pokok-pokok pikiran Pancasila.
Wiendu Nuryanti telah tiba di Ende kemarin (Senin), dan turut menghadiri acara seminar nasional bertemakan "Ende, Soekarno dan Indonesia di Abad 21: Pesan Bung Karno untuk Mahasiswa".
Seminar digelar oleh YEF bekerja sama dengan Universitas Flores (Uniflor). Dalam sambutannya Wiendu mengatakan, Ende merupakan satu kantong penting untuk menyuburkan nilai-nilai Pancasila dan kebhinekaan yang telah disemaikan oleh Bung Karno. "Oleh karena itu biarlah dari Ende semangat itu dikorbarkan ke seluruh nusantara," kata Wiendu.